Jakarta: Perekonomian Indonesia diyakini bisa mendunia jika para pebisnis dan dunia usaha sudah berorientasi ekspor. Apalagi bisa membawa brand Indonesia ke mancanegara.

Demikian disampaikan Ketua Komite Tetap Hubungan Kerjasama Lembaga Internasional Kadin Indonesia, Maxi Gunawan, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Kamis (23/4/2015).

Maxi mengatakan hal tersebut menanggapi pidato Presiden Joko Widodo saat membuka peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA). Di mana Jokowi mengatakan dunia saat ini membutuhkan kepemimpinan global yang kolektif, yang dijalankan secara adil dan bertanggung jawab.

Saat itu, Jokowi mengatakan jika Indonesia sebagai kekuatan ekonomi baru yang bangkit, siap memainkan peran global sebagai kekuatan positif bagi perdamaian dan kesejahteraan.

Maxi menilai, apa yang diungkapkan Presiden Jokowi merupakan sinyal bagi para pebisnis Tanah Air untuk menjalin kerja sama dengan mitra bisnis dari negara mana pun, terutama yang berada di kawasan Asia-Afrika, sehingga produk brand Indonesia bisa mengglobal.

Apa yang diharapkan Presiden, tutur Maxi, akan menjadi kenyataan jika para pebisnis mampu menjual produk unggulan Indonesia. “Kita harus bisa membawa brand Indonesia. Jangan menjual barang yang bukan murni buatan Indonesia,” tambahnya.

Dia memberikan contoh banyak produk lokal yang selama ini terbukti telah diakui dunia, seperti tekstil/pakaian jadi, furnitur, produk pangan, dan produk kreatif lainnya.

“Kadin Indonesia dan para pelaku usaha selayaknya mendukung apa yang diharapkan Presiden,” ujar Maxi.

Dia pun meyakini jika para pelaku usaha Indonesia cukup kompak, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata bagi ekonomi Indonesia. Serta bisa membangun tatanan ekonomi baru yang terbuka bagi kekuatan-kekuatan ekonomi baru.

“Sebelum berkiprah maksimal di kawasan Asia-Afrika, Kadin Indonesia bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki agar bisa memberikan kontribusi ekonomi di kawasan ASEAN. Peran kita di kawasan ini juga harus diperkuat,” pungkas dia.

 

Source: metrotvnews.com